Banyak kata terhenti, belum bisa diucapkan
memikirkanmu adalah hal memuakkan
bahkan aku tidak mengerti apa yang aku pikirkan
kosong namun banyak harapan dan tujuan
aku butuh rangkulan, jangan selalu aku yang disalahkan
seperti halnya kamu yang selalu benar
Sudahlah, memang rindu ditakdirkan dari jarak tempuh
padahal banyak cerita yang belum usai
bahkan dari narasi yang tidak tereksposisi
seolah berlama-lama agar tetap terjaga
menanti hadirmu memang tak secepat kilat
tapi yang ku butuhkan saat ini adalah dekat
sangat dekat, hingga lekat dan hangat
Kamu tahu sendu?
aku sudah merangkulnya terlebih dahulu
bahkan sebelum kepergianmu
sangat pekat sampai terhenti, bahkan harus berhenti
ah meneliti saja kamu tidak mengerti
bagaimana dengan keadaan saat ini?
aku hanya bisa menarik napas
kemudian menghembuskannya dengan cepat
No comments:
Post a Comment