Wednesday 27 December 2017

Si Maskan

Cerita sejenak, OB gw yang sekarang ini beda banget sama OB gw yang dulu. Dipanggilnya Maskan, pertama-tama spelling gw “Maskam” lama-lama udah ngerti salah akhirnya berubah jadi “Maskan”. Gw kira namanya “Kan…”. Siapaaaa gitu, makanya disingkat “Mas Kan”, ternyata emang namanya “Sumaskan”. Dan gw baru tau kalau suku Jawa dulu biasa menamai anaknya dengan awalan “Su”, soalnya dikantor gw ada yang namanya Sumaskan, Suwilo, Sukamto, Suparman, dan Suwandi (hahahaha ketawa aja dulu). Kalo Suwandi, ceritanya begini: ada supir namanya Wandi (orang cina) karena si orang gudang ini nggak tau panjangnya dan saking banyaknya nama orang jawa disini dengan awalan Su akhirnya si Wandi ini berubah nama jadi Suwandi, gw ngakak dong pas ngeliat daftar namanya. Jelas-jelas orang cina, mana mungkin namanya jadi Suwandi, hadehhh…

Balik lagi ke Maskan, ceritanya gw minta tolong stor tunai ke bank (buat urusan pribadi). Biasanya OB gw yang dulu paham dan bisa diandelin. Nah si Maskan ini bingung, katanya nggak pernah. Udah segala macem trik gw ajarin dia tetep nggak mau, pas gw telusurin ternyata dia itu nggak punya KTP asli. KTP yang ada Cuma fotocopyan, itupun Cuma namanya aja “Sumaskan” foto dan alamatnya punya orang. Asli ini orang langka banget, nggak punya identitas bro…


Si Maskan ini males banget, kantor tuh tergolong kotor. Orangnya suka boci, sama gangguin karyawan yang lagi kerja (kayak minta beliin ini itu lewat online). Kalau OB yang dulu jam 7 udah standby nanyain sarapan dan gelas udah ada isinya, kalau si Maskan ini jam 7 baru bangun di messan kantor, datengnya bareng sama karyawan. Jadi karyawan ambil minum sendiri, ngelap-ngelap meja sendiri, sapu kolong meja dan kursi sendiri, kalau perlu ngepel sendiri. Punya OB tapi mandiri. 

Ni OB kesayangan Bos, berkali-kali ni OB dijelek-jelekin pun si Bos tutup mata. Dan nggak tau kenapa kalo didepan Bos kerjaannya selalu bener, jadi nggak ngaruh kalo kerja ngasal, yang penting pas dilihat Bos bener. Gw lagi hamil aja bawaannya ngelus perut terus sambil amit-amit (mana anak gw cowok juga). Kalo ngepel nggak diperes, jadi dari ujung sampai ujung lagi ditarik aja sampe lap pel kering dengan sendirinya. Kalo nyuci gelas pasti ujungnya masih ada bekas susu, kopi, atau teh. Kalo ada orang nggak mau lap-lap meja, giliran gak ada orang baru lap-lap meja. Nanya makan karyawan jam 1/2 12, alhasil makanan baru sampai dan dimakan jam 1 (perut udah nyanyi). Minta buatin susu dari pagi, baru inget siang, dan baru dibuatin sore pas mau pulang. Minta beli ice cream siang, sampe sore nggak dibeliin. Kalao beli makanan gak pernah dicatat, alhasil sering salah dan kalo lupa pesenan orang suka pesen yang lain gitu aja, katanya siapa tau mau, kalo nggak mau ya buat saya makan siang, baaaaahhh.... ditanya harganya berapa lupa, kalo kita orang belum ngasih uang nggak diminta, giliran dikasih uang nggak dikembaliin, kan ngeselin.

Note: Ceritanya lagi sebel baget sama maskan

Sunday 15 October 2017

selamat ulang tahun ayahnya erza

Hiii kamu, selamat tanggal 16. Selamat ulang tahun ke 72. Untuk bertemu tanggal 16 aku sudah mempersiapkannya dari tanggal 1. Dan untuk berjumpa dengan tanggal 16 aku tak perlu reminder atau alarm pengingat tanggal. Karna kamu sudah di pikiran, hati, dan jantung jauh sebelum yang lain ada. Hari ulang tahun mu kali ini sudah ada erza yang menemani perayaan ultah "selamat ulang tahun ayah"
Bagaimana mungkin aku bisa tergila-gila dengan yang sering aku panggil "Abang Jelek Kayak Kutu" ternyata sudah lama sekali aku jatuh cinta pada ciptaan Tuhan yang satu ini. Masih ingat dengan janji suci kita? terus pegang teguh prinsip itu. Semoga Tuhan tidak menguji kita dengan ujian berat yang kita tidak dapat selesaikan.

Selamat ulang tahun ke 26 suamiku, semoga dengan bertambahnya umur akan semakin dewasa, panjang umurnya yang sehat, semakin sukses dalam karir, ditambahkan rizkynya yang halal yang banyak yang mubarokah, tambah sayang istri dan erza, diqobulkan segala keinginannya sama allah, doa yang baik-baiklah untuk kamu.

#kiskiskiskiskis

Monday 31 July 2017

9 months pregnant

Erza Shakeer Ferdian
Keluar nak... kamu betah banget di dalem perut bunda
Bunda udah nyiapin stroller buat dede jalan-jalan kalo pagi
Ada bebek-bebekan buat dede mandi
Ayah juga udah gak sabar pengen ngeliat dede, si penerus ajaran agama Allah
Sekarang berat kamu udah 3,3 mau sampai berapa?
Dorong nak, biar perut bunda mules
Kita sama-sama kuat ya usaha buat persalinannya normal
Bunda yakin kita bisa, hiraukan apa kata dokter ya
Tubuh seorang wanita diciptakan untuk mengandung, begitu pula bunda
Bunda yakin diri bunda dan dede sama-sama sehat dan kuat
Kita optimis ya mules di awal agustus, mungkin dede lagi cari tanggal bagus
Tapi jangan lama-lama ya sayang
Amnion dalam perut bunda ada masanya, dan akan kadaluwarsa pada akhirnya

Maha suci Allah yang menciptakan segala,
tidaklah lain dan bukan, bahwa aku ini adalah hambamu yang selalu berbuat dzolim.
Terimalah nazarku, amin....

Tuesday 20 June 2017

8 Months Pregnant

Hiii Dhon...
Waktu ini kita bertemu lagi, tetapi ada yang berbeda pada pertemuan sebelumnya. Kali ini aku tidak bisa menikmatimu secara keseluruhan. Bulan ini seperti bulan biasa pada umumnya, hanya sedikit saja perbedaannya. Ternyata benar berkeluarga bisa menurunkan kondisi keimanan seseorang. Semoga Allah menaikkan ketaqwaanku dan keluarga agar selalu berada dijalannya.

Perdelapan bulan ini, kaki mulai sering keram, kalau malam keram sakitnya bisa terasa sampai pagi dan seharian. Serviks mulai terasa membesar dua kali dari biasanya. Berat badan sudah bertambah 13 kg. Sempat ayah protes, mau copot cincin nikah karena ngiri sama bunda yang nggak pakai cincin nikah. Gimana mau pakai cincin, jari bunda bengkak semua deee... nggak muat dijari manapun :(

Suatu hari dede sudah bisa membaca dan melihat kondisi kehamilan bunda, sama seperti kehamilan sebelumnya.


Tuesday 23 May 2017

7 Months Pregnant

02.00 a.m (bunda terbangun, dede nggak bangun)
05.30 a.m (bunda bangun, ayah bangun, dede belum bangun)
06.30 a.m (bunda siap jalan kerja, dede belum juga bangun)
07.00 a.m (bunda ke puskesmas, khawatir tidak adanya gerakan dede)
07.15 a.m (nomor antrian 11, dede baru bangun)
07.30 a.m (bunda langsung berangkat kerja, dede lagi main gulat di perut bunda)

Sekarang sudah terbiasa dede duluan yang bangun, baru bunda, baru ayah. Tiba-tiba dede kesiangan bangun bunda langsung cemas, takut ada apa-apa.

De... de... sehat de...? "kata suster"
Bunda jarang banget negor dede, ngobrol sama dede, dede yang sehat ya.... kepalanya taruh di bawah, jangan obliq lagi ya.... Bunda disuruh sujud terus sama dokter dan suster, walaupun capek bunda tetep optimis dedenya masih bisa muter ke jalan yang benar (hehehe)
De, bunda baru nyadar kalau stretch mark bunda kini ada dimana-mana pertujuh bulan ini. Panteslah sekarang berat dede 1,25 kg punggung bunda selalu nyeri tiap baru bangun tidur.

Dokternya ngomong lagi "cowok ya" sesuai apa yang diharapkan ayah, soalnya ayahnya ngidam mainin ikan terus. Mudah-mudahan nanti dede nggak suka mainin ikan ya, amis tau de, bundanya geli, hiiiii....

*sehat terus kesayangan ayah dan bunda*

Wednesday 19 April 2017

6 Months Pregnant

Mungkin sekarang aku beruntung menjadi seorang wanita. Setidaknya aku bisa merasakan bagaimana kejadian aku ada di muka bumi ini. Bagaimana rasanya ada makhluk yang bergerak ada di dalam perut, makan apa yang ku makan, menangis bila aku tersedih, tertawa bila aku bahagia, dan selalu aku bawa kemanapun berada.
Pernah ada seorang wanita di dalam bus menanyakanku, sudah berapa bulan bu? Sudah di USG?
Ya, aku jawab. Saya sudah 6 bulan, dan calon bayi saya laki-laki. Lalu wanita tersebut melihat ke bawah searah dengan kakiku berpijak. Kakinya sudah bengkak ya? Ya, aku bilang. Kakiku memang sudah bengkak sejak 5 bulan, jangankan berlari, berjalan saja harus menahan nyeri. Ibu dijemput suami? wanita tersebut bertanya kembali. Tidak, saya bareng teman saya, bila tidak memungkinkan saya naik Ojek Online, kataku demikian. Kemudian wanita tersebut mengelus perutku dan menginginkan mencium perutku. Aku pun mengizinkannya, terlihat kegembiraan dalam senyumannya, dan kesedihan dimatanya  sambil bicara "nikmat ya bu jadi wanita hamil, sehat terus ya bu" Saat itu aku tidak banyak bertanya dikarenakan mata yang lebih menginginkan tertidur dari pada berbincang. Semoga wanita tadi menginginkan apa yang dinantikannya.

#orang-pertama-sebagai-pelaku-utama

Tuesday 21 March 2017

5 Months Pregnant

Ternyata Allah itu sesuai keinginan hambanya ya. Aku mengaca di siang bolong, inikah hambanya? semua keinginanku diberikan, termasuk memiliki bayi laki-laki. Lantas aku malu, tidak sepantasnya aku mendapatkan semua apa yang aku inginkan. Memangnya berapa persentase keimanan ini?
Sekarang tinggal cari nama (doa) yang islami. Mulai merasakan kaki bengkak, perut mulai gatal, stretch mark mulai bertambah banyak. Kalau kata suami itu semua getaran cinta, rasanya sakit namun hati senang.

#semoga menjadi anak soleh, my baby boy "350gr"



Monday 6 March 2017

4 Months Pregnant

Sekarang hari senin, 06 Maret 2017. Bukanlah awal hari yang dipadati kendaraan sehingga membuat ibu kota macet. Hari ini adalah hari dimana tepat aku menginjakkan umur ke 27, bukan seperti ulang tahun lalu yang ditemani terkasih, teman, dan penuh kejutan. Ulang tahun ini pertama kalinya aku menjadi calon ibu.
Kini usia kandunganku menginjak 4 bulan. Masih tebak-tebakan dengan ayahmu tentang jenis kelaminnu.
Tahukah kamu, kami sudah jatuh cinta jauh sebelum mengetahui keberadaanmu. Saat kami belum melihat rupamu, saat kami belum mengetahui jenis kelaminmu, dan saat kami belum memilikimu. 


Thursday 26 January 2017

3 Months Pregnant

Hi, sekarang kamu sudah genap 3 bulan. Sudah mulai lengkap anggota tubuhnya, tinggal pembesarannya. Dede masih hitungan gram, jadi Bunda masih belum capek bawa dede kemana-mana. Kemarin kata dokter dede sudah 4.5 cm, ya sekarang sudah hitungan inchi. Ternyata bayi itu cepet banget ya berkembangnya, nggak nyangka.
Seneng banget kemarin pas USG detak jantungmu normal, perut Bunda juga mulai gatal karena mulai membesar. Berat badan cuma naik 1/2 kg, maaf ya de Bundanya belum nafsu banget makannya.
Hari ini Bunda ngerasain kamu mulai bergerak, rasanya kayak nyut-nyutan ya hehehe.
Kata Ayah dede cewek, kalau kata Bunda dede cowok. Apapun jenis kelamin kamu nantinya kami tetap sayang kamu. Kalau cukup satu mengapa harus dua, kalau cukup dua mengapa harus tiga? begitulah selanjutnya. Karna manusia jauh dari kata cukup sebelum bersyukur.
Kamu penerus keluarga, kamu harapan kami, kamu kebanggaan kami. Sehat terus ya de, semoga Allah terus menjaga kamu hingga 9 bulan, amiiiiiin....