Friday 31 July 2015

Dear kamu

Namanya pakai C bukan pakai K, tapi kenapa aku lebih senang dan terbiasa mengetik dengan huruf K. Sebenarnya aku lebih menunggu hasil protesnya, aku suka caranya. Dia bukan lelaki pengertian, jadi kalau sebel ya ditahan saja. Dia tampan dari berbagai hal dan berketerampilan. Maka dari itu tidak banyak yang ku minta selain pertemanan. Aku suka karena dia tidak sering bercakap "lagi apa?" Aku suka karena dia bangun tidak selalu tepat jam setengah enam pagi yang mengelilingi angkaku. Aku suka saat dia bicara asing, memberiku banyak pelajaran dengan googling. Dia benci dengan semua yang disembunyikan begitu rapat, karena dia tidak pernah memintaku banyak. Aku benci saat dia menggigit-gigit bibir, biarkan aku yang menggantikannya. Aku benci saat aroma coklatnya terhendus tersimpan pelukan dan kerinduan. Aku benci melihat jam tangannya yang tak pernah sirut dari pandangan, ingin aku melepasnya. Aku tidak suka dengan kendaraan yang dia pakai karena tidak cocok untukku, tapi cocok untuknya. Aku benci saat mendengar nama depanku dulu disebut-sebut. Mendekatlah padaku dan berpacaran, bukan mendekat pada mantan.

#kurus, item, bau, burik

No comments: