Tuesday 10 September 2013

Akhirnya ketemu jugaaa

Hai kekasihmu datang

Biar hujan sampaikan rindu kita
Dan biarkan rasa ini membuncah tanpa tahu kemana akan bertepi
Bales-bales

Hujan itu kamu
Kamu ya kamu
Ingat hujan ingat kamu
Si empunya kekasih
Rintikannya kadang buat suasana teduh, kadang buat emosi!!!

Kamu itu rindu
Hujan itu rindu
Rindu yang jatuh dan basahi aku
Rindu yang jatuh tanpa tertahan
Rindu yang jatuh tanpa aku bisa menghitung
Rindu itu kamu

Hujan itu kamu
Yang belum bisa jadi sahabatku
Karna aku
Takut sakit karenamu

Lihat dengan mata hati dan telinga
Coba rasakan
Maka kamu paham
Rintik rindu yang membuncah itu
Sejuk
Kamu itu rindu

Prettt.....!!!
Peluapan air laut yang menjadikannya hujan
Peluapan rasa yang terkadang mengepul
Yang menjadikannya kamu sebagai alasan
Peresapan pohon kepada air yang menjadikannya hasil
Peresapan makna yang terkadang salah
Yang menjadikannya tiada
Cukup akh!!!

Aroma rintik hujan bertemu tanah
Tercium rindumu di sana
Tapi
Bukan hanya aku yang menikmati aroma itu
Sepertinya bukan untuk aku
Lalu ku biarkan terbawa hempasan angin
Walau hilang
Terasa selalu aroma rindu itu

Ya, hujan itu kamu
Coba deh dengar suara rintikannya
Sama seperti pemanggil za
Dan lagi bau khas yang mondar-mandir tepat di depanku
Ingin memeluknya tapi stop!
Dia bukan penghangat, hujan itu penyejuk
Cukup dengan pejamkan mataku
Lalu rentangkan tangan dan angin itu sama sepertimu

#Bunyi dering handphone

No comments: